ARTICLE ( A, AN AND THE )

ARTICLES

Artikel didalam bahasa inggris dibedakan menjadi 2 yaitu definite article ( kata sandang tak tertentu) dan indefinite articles ( kata sandang tak tentu )

1.     Definite articles

Yaitu kata sandang tertentu berupa kata sandang “ the “ kata sandang ini digunakan pada bentuk-bentuk kata tertentu saja, secara umum kata sandang “the” digunakan untuk menandai kata yang telah diketahui sebelumnya sehingga menujukan referensi tertentu . kata sandang “the “ digunakan untuk beberapa varian lainnya seperti :

a.     Kata sandang yang telah disebut pada kalimat sebelumnya

Contohnya :

·        She has a doll. The doll is very big

·        They buy a story book. The story book written by fomous writer

b.     Frasa tentang sesuatu hal tertentu

Contohnya :

·        The girl in blue

·        The woman with scarf

c.      Kata benda yang hanya mewakili suatu hal

Contohnya :

·        Rida in the class ( in her class)

·        The mails come on time ( the mails we need )

d.     Bentuk-bentuk superlative dan ordinal numbers

Contoh :

·        The largest

·        The biggest

·        The first

·        The second

e.     Nama keluarga dalam bentuk jamak yang berarti keluarga

Contohnya :

·        The jaks : mr and mrs. Jaks ( and children)

·        The Andrews : mr and mrs Andrews ( and children)

f.       Nama benda yang dianggap unik

Contoh :

·        The moon

·        The sun

·        The sea

g.     Kata yang menunjukan Negara, laut, penggunungan, sungai, wilayah , padang pasir dan kitab suci

Contoh :

·        The Indonesian            

·        The French

·        The sea cruiser

·        The atlantic ocean

·        The Quran

2.     Indefinite articles

kata sandang yang digunakan dalam indefinite article adalah “ a” dan “an” kata sandang ini berarti sebuah. Kata sandang “a” digunakan untuk kata benda-benda tunggal yang dimula dengan bunyi konsonan ( b,c,d,f,g,h,j,k,l,m,n,p,q,r,s,t,v,w,x,y,z ) sedangkan kata “ an ” digunakan kata benda dimuli dengan bunyi vocal (a,I,u,e,o).

a.     Contoh kata sandang “ A”

·        This is a computer ( ini sebuah computer )

·        There is a lamp ( ada sebuah lampu )

·        You have a radio ( kamu mempunyai sebuah radio )

b.     Contoh kata sandang “AN”

·        An apple can be red,green and yellow

·        I have an idea

c.   Di depan nama pangkat, didepan nama kebangsaan dan di depan nama agama. Contohnya :

·        A teacher dan a doctor

·        An Indonesia dan an America

·        A moslem dan Christian

d.     Penggunaan A dan AN

Artikel a dan an hanya dapat diikuti oleh singular nouns ( benda tunggal ) dan tidak boleh diikuti secara langsug oleh uncountable noun ( benda yang tidak dapat dihitung )

Contohnya :

·         I am looking for a sugar

·        She has a water

·        My father need a salt

            Kita ketahui bahwa sugar, water dan salt adalah uncountable noun, maka kalimat diatas salah yang benar itu adalah

·        I am looking for sugar

·        She has water

·        My father need salt

e.     Indefinite artikel berarti tidak tentu / sesuatu yang tidak pasti  dengan kata lain masih umum dan belum spesifik.

Contohnya :

I have a book at home ( saya mempunyai buku dirumah )

Jika kamu mengatakan  “ a book “ berarti lawan bicara kamu tidak mengetahui buku apa yang kamu punya, pastinya banyak jenis buku di rumah kamu.

catatan kewarganegaraan sma

CATATAN PKN KELAS 11 SMA

Ini adalah catatan pkn saya dari semester 1 sampai 2. Kalo tidak lengkap cari sendiri saja ya :D



BUDAYA POLITIK  
                                                                             

Pengertian budaya politik menurut para ahli yaitu :

•  Sidney verba : budaya politik adlah suatu sistem kepercayaan empiris, simbol2 ekspresif dan nilai2 yang menegakan suatu situasi dimana tindakan politik dilalakukan.

•  Rusadi sumintapura : pola tingkah laku individu dan orientasi terhadap kehidupan politik yang dihayati oleh para anggota suatu sistem politik.
• Almond dan verba : sikap orientasi yang khas warga Negara terhadap sistem politik dan anekatagam bagiannya dan sikap terhadap peranan warga Negara yang ada dalam sisitem itu.
•  Samuel beer : nilai2 keyakinan dan sikap2 emosi tentang bagaimana pemerintah seharusnya dilaksanakan dan tentang apa yang harus dilakukan pemerintah.
•  Budi yanto : sistem nilai keyakinan yang dumiliki bersama oleh masyarakat. 

Macam – macam budaya politik 

·        Budaya apatis      contoh : cuek, masa bodoh.

·        Budaya mobilisasi  contoh : sengaja di dorong

·        Budaya partisipasi .

Factor-faktor yang mempengaruhi budaya politik

·        Pendidikan

·        Ekonomi

·        Supremasi hukum  : adanya penegakan hukum yang adil, independen.

·        Revormasi politik :perubahan politik yang lebih baik

·        Media komunikasi yang lebh independen

Tipe – tipe budaya politik

Almond dan verba

1.     Budaya politik parokial : tingkat partisipasi rendah

2.     Budaya politik kaula : tingkat partisipasi tinggi tapi pasif

3.     Budaya politik paritisipan : adanya kesadaran dan pemahaman tentang politik ( tinggi aktif )

Menurut GEERTZ

1.     Bp abangan : aspek anisnime

2.     Bp santri : budaya politik yang menekankan kebudayaan  ( pesantren )

3.     Bp priyayi : budaya politik yang menekankan keluhuran tradisi priyayi ( golongan tingkat atas)


SOSIALISASI  

Pengertian sosialisai

Sosialisasi : proses mengenal diri terhadap lingkungan untuk menyusaikan diri
Sosialisasi politik : proses pegenalan diri terhadap sistem politik

Tipe – tipe sosialisasi

·        sosialisasi primer : sosialisasi yang berlangsung di lembaga2 formal ( contoh : sekolah à fungsi : mendidik, mengajar )

·        sosialisasi informal : sosialisasi yang berlangsung dalam lingkungan melalui interaksi ( teman, sahabat, kelompok bermain )

macam – macam sosialisasi
·        sosialisasi primer  sosialisasi yang pertama kali diperkenalkan kepada seorang anak dan beralngsung dilingkungan keluarga ( contoh : sopan santun, disiplin )

·        sosialisasi sekunder sosialisasi yang diluar keluarga ( contoh : kerja bakti, jadwal rodan dan arisan rt )

sarana – sarana sosialisasi

keluarga, sekolah, media massa,kelompok pergaulan, perkerjaan dan kontak politik langsung.



BUDAYA DEMOKRASI

Budaya demokrasi ( berasal dari yunani kuno )

Demos : rakyat / penduduk

Kratos : kekuasaan  / pemerintah

Macam – macam demokrasi

Demokrasi berdasarkan kehendak rakyat:

·        demokrasi langsung : demokrasi mengikuti rakyat secara langsung.

·        Demokrasi tidak langsung : demokrasi dalam sisitem perwakilan contoh: pemilu

Demokrasi yang berdasarkan prinsip ideology

·        Konstisional : demokrasi yang menjujung tinggi nilai2 kebebasan individu/individualism. ( menganut ideology liberal)

·        Rakyat : demokrasi yang tidak mengenal perbedaan kelas dalam kelompok masyarakat. ( menganut ideology komunis)

Demokrasi yang berdasarkan titil perhatian/ prioritas

·        Formal : demokrasi yang menempatkan semua orang sama dibidangnya politik tanpa mengurangi / menghilangkan kesenjangan dalam bidang ekonomi.

·        Material : demokrasi menitikberatkan usaha2 untuk menghilangkan perbedaan dalam bidang ekonomi.

·        Campuran : penggabungan dari formal dan material.

Demokrasi berdasarkan wewenang dan hungan alat perlengkapan :

1.     Demokrasi sistem parlementer

Ciri – cirinya

·        Kepala pemerintahan dijabat untuk perdana menteri sedangkan kepala Negara sebagai simbol

·        Menteri bertangung jawab kepada parlementer

·        Pemegang kekuasaan parlementer lebih kuat dari pemegang kekuasaanpemerintah.

·        Program kebijakan cabinet harus disesuaikan dengan tujuan politik anggota parlemen

2.     Demokrasi sistem presidensial

Ciri – ciri :

·        Kepala Negara dan kepala pemerintah dipegang oleh presiden

·        Presiden memilki hak prerorogative

·        Menteri bertanggung jawab kepada presiden

·        Presiden tidak bertanggung jawab kepada parlementer jadi presiden dan parlemen tidak bias saling membubarkan

PEMILU

 Pengertian pemilu : sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat dalam membentuk pemerintaha dari rakyat.

UUD 1945

•  Pembukaan UUD 1945
•  Isi
• Batang tubuh
• Penjelasan
•  Penutup

Tujuan pemilu

•  Melaksanakan kedaulatan rakyat
•  Mewujudakan hak asasi politik rakyat
•  Memilih wakil rakyat yang duduk di DPR,DPD, dan DPRD serta memilih presiden dan wakil presiden
•  Melaksanakan pergantian personil pemerintah secara aman, tertib dan konstitusional
•  Menjadi kesinambungan pembangunan nasioanl

Macam – macam pilihan

•  Hak pilih aktif : orang yang memilih
•  Hak pilih pasif : orang yang dipilih

Ciri – ciri hak pilih aktif

·         WNI ( warga Negara Indonesia )

·        Usia 17 thn

·        Sehat jasmani dan rohani

·        Tidak sedang dalam proses hukuman pidana

Ciri – ciri hak pilih pasif

·        WNI ( warga Negara imdoesia)

·        Usia 21 thn

·        Sehat jasmani dan rohani

·        Tidak sedang dalam proses hukuman pidana

Tahap – tahap pemilu legislatif

·        Pendaftaran pemilihan

·        Pendaftaran perserta pemilu

·        Penetapan perserta pemilu

·        Penetapan jumlah kursi

·        Pencalonan anggotan DPR,DPD dan DPRD

·        Kampanye 

·        Pemungutan suara dan perhitungan suara

Sistem pemilu

·        Sistem distrik : ditentukan melalui sistem peringkat berdasarkan perolehan suara terbanyak dari nomer urut 1 dan seterusnya

·        Sistem proposional :  alokasi kursi hasil pemilu akan dilakukan secara berimbang berdasarkan perolehan masing masaing parpol perserta pemilu pada suatu daerah pemilihan.

Asa pemilu

Langsung , umum, bebas, rahasia, jujur dan adil

Pelaksanaan pemilu:

·        Tingkat nasioanal , kpu 9 orang ( perguruan tinggi / akademis, lms )

·        Tingkat kecamatan,ppk 5 orang ( tokoh masyarakat setempat )

·        Tingkat kelurahan, pps 3 orang ( tokoh masyarakat setempat)

·        Tingkat paling bawah, kpps 9 orang ( 7 pelaksana dan 2 petugas leamanan)

 

MASYARAKAT MANDANI

Ciri – ciri madani : kemandirian,kesukaleraan, keswadayaan, ruang public yang bebas, demokratisasi,toleransi,oluralisme,keadilans social,partisipan ,supremasi.

SARANA – SARANA HUBUNGAN INTERNASIONAL

1.     Diplomasi :yang melakukan deplomasi menteri luar negeri, duta besar dan kepala sekolah

2.     Negoisasi :  adanya kesepakatan 2 negara / lebih tanpa capur tangan pihak 3

3.     Lobby : kegiatan mempengaruhi Negara lain.

Perjanjian internasional

1.     Macam- macam perjanjian internasional

·        P. bilateral : perjanjian yang hanya 2 negara dan bersifat tertutup

·        P. multilateral : perjanjian yang lebih dari 2 negara dan bersifat terbuka

Contoh perjanjian bilateral :

·        Indonesia dengan rcc :  dwi kewarganegaraan

·        Indonesia dengan Australia : jurnal bersama antara provinsi timor2

·        Indonesia dengan korsel : kerjasama perdagangan

Contoh perjanjian multilateral :

·        Konvensi wina thn 1961 : hubungan diplomatic

·        Konvensi wina thn 1969 : hubungan internasional

·        Konvensi janewa thn 1949 : perlindungan korban perang

·        Perjanjian asean : mengatur kapebean thn 1998

2.     Istilah-istilah perjanjian internasional

·        Traktat : perjanjian yang dilakukan 2 negara / lebih bersifat formal

·        Convention : suatu perjanjian / persetujuan yang lazim digunakan dalam perjanjian multilateral

·        Persetujuan : perjanjian yang bersifat teknis / administrates

·        Charter : suatu piagam yang digunakan untuk membentuk badan tertentu

·        Final act : suatu dokumen yang mencatat ringkasan hasil konferensi.

3.     Tahap – tahap perjanjian internasional

·        Perundingan : kepala Negara dan menteri luar negeri dan duta besar

·        Penandatanganan : menteri luar negeri

·        Pengesahan : suatu dokumen yang mencatat ringkasan hasil konferensi

4.     Perwakilan diplomatic

·        Duta besar : perwakilan diplomatic yang memiliki kekuasaan penuh

·        Duta : wakil diplomatic yang pangkatnya lebih rendah dari dubes

·        Menteri residen : dianggap sebagai bukan wakil pribadi kepada Negara

·        Kuasa usaha : yang tidak diperbantukan kepala Negara

·        Atase : pejabat pembantu dari duta besar berkuasa penuh

5.     Hak istimewa perwakilan diplomatic

·        Hak imunitas : pribadi seorang diplomatic serta gedung perwakilannya

·        Hak ektrateritorial : hak kebebasan terhadap daerah perwakilan halaman serta perlengkapan seperti : lambing Negara, bendera , dokumen dan surat-surat

6.     Perwakilan konsuler

·        Consular jendral : membawahi beberapa konsul

·        Konsul :  mengepalai satu kekonsulan diperbantukan pada konjen

·        Wakil konsul : diperbantukan oleh konsul / konjen

·        Agen konsul : diangkat oleh konjen tugasnya: mengurus hal2 yang sifatnya terbatas berhubungan dengan konsulan.


 

CATATAN PKN KELAS 12 SMA

Pancasila sebagai ideology Negara

1.     BPUPKI : 29 APRIL

•  MOH. YAMIN
•  PROF. SOEPARNO
•  IR. SOEKARNO

2.     PIAGAM JAKARTA

•  Panitia 8 : menapung usul / tulisan ditemukan
• Panitia 9 : menetapkan konsep dasar Negara Indonesia pancasila tercantum dalam UUD 1945.

3.     PPKI

Pancasila sebagai ideology Negara :

·        Dimensi realitas : nilai2 dasar yang dikandung oleh pancasila bersumber,berakar,hidup,dan berkembang

·        Dimensi idealis : pandangan kearah masa depan / lebih baik

·        Dimensi fleksibilitas : nilai2 dasar pancasila memilki keluwesan dan selalu dapat menjawab

Liberal : sebuah ideology, pandangan filsafat dan tradisi poliik berdasarkan pada kepemahaman bahwa kebebasan dan persamaan hak adalah nilai politik yang politik hukum.

·        Demokrasi liberal

·        Hukum untuk melindungi individu

·        Politik dalam mementingkan individu

Ekonomi

• ·        Peran Negara kecil                               kapitalisme

• ·        Swasta mendominasi                          persaingan bebas

·        Monopolisme

Agama

•  Agama urusan pribadi                        bebas beragama
• Bebas memilih agama                         bebas tidak Beragama

Pandangan terhadap individu dan masyarakat

•  Individu lebih penting dari pada masyarakat
•  Masyarakat diabaikan bagi individu

Ciri khas

• Penghargaan atas ham
•  Demokrasi
•  Negara hukum
•  Menolak dogma

• Reaksi terhadap absolut  

sampe disini dulu ya kapan - kapan saya lanjutin lagi :)